1.
Guru
menciptakan susasana kelas yang aman dan nyaman secara emosional dan
intelektual
Anda juga bisa membuat peraturan
kelas yang isinya antara lain ‘Tidak boleh merendahkan atau meremehkan pendapat
orang lain’ Jangan lupa anda juga memberi contoh dahulu kepada siswa untuk
mengucapkan terima kasih dan menghargai untuk setiap pertanyaan, atau pendapat
dari siswa anda. Jika ini terjadi dikelas anda, dijamin kelas akan berubah
menjadi kelas yang setiap individu didalamnya saling mendukung dan mudah untuk
berkolaborasi dalam berpengetahuan.
Tidak hanya sampai disitu saja,
kelas yang membuat guru menjadi guru kreatif semestinya juga aman secara
intelektual. Siswa bisa mandiri dan mengerti dimana letak alat tulis,
dikarenakan semua hal dikelas sudah disiapkan dengan rapih dan terorganisir.
Siswa tahu apa yang harus dikerjakan dikarenakan instruksi penugasan yang jelas
oleh guru. Tidak hanya jelas tetapi juga menantang dengan demikian siswa bisa
mengekpresikan kemampuannya dalam mengerjakan tugas yang guru berikan.
2.
Guru
mengukur dengan hati, seberapa besar keterlibatan (engagement) siswa
dalam tugas yang ia berikan.
Saya jadi ingat sebuah pertanyaan
yang bersifat reflektif mengenai cara kita mengajar dan membelajarkan siswa.
Pertanyaan nya begini “Jika saya adalah murid saya sekarang, seberapa senang
saya diajar oleh guru seperti saya?”
Seorang guru yang ahli mampu
menciptakan suasana kelas yang aktif dalam pembelajaran di kelas yang diajarnya
dalam presentasi keterlibatan yang penuh alias 100 persen. Artinya, misalkan
seorang guru mengajar selama 40 menit, maka selama 40 menit itu pulalah, siswa
belajar dengan aktif dan terlibat penuh dalam pembelajaran.
Tentu tidak dalam semalam semua guru
bisa 100 persen menciptakan kelas yang aktif. Namun membutuhkan latihan dan
latihan. Tetapi jalan kesana akan lebih cepat apabila kita mau jujur bertanya
pada diri sendiri “Seberapa besar siswa aktif atau terlibat penuh dalam
pembelajaran yang saya lakukan?”
3.
5
menit terakhir yang menentukan
Jadikan 5 menit terakhir
pembelajaran anda untuk merangkum, berbagi atau berefleksi mengenai hal yang
siswa sudah lakukan selama pembelajaran.
Bagilah menjadi dua pertanyaan
besar, misalnya bagian mana yang paling berat dilakukan dan susah dimengerti.
Pertanyaan selanjutnya, pengetahuan baru apa yang kamu dapatkan hari ini?
Dengan demikian membuat siswa berdialog dengan dirinya sendiri mengenai proses
belajar yang telah dilakukannya.
4.
Guru
menciptakan budaya menjelaskan, bukan budaya asal menjawab dengan betul.
Ciri-ciri sebuah pertanyaan yang
baik adalah pertanyaannya hanya satu tetapi mempunyai jawaban yang banyak.
Bandingkan dengan jenis pertanyaan yang hanya mempunyai satu jawaban. Hal yang
terjadi siswa akan berlomba menjawab dengan benar dengan segala cara. Termasuk
mencontek misalnya.
Sebagai guru budayakan pola
perdebatan atau percakapan akademis di kelas kita. Saat mendengarkan rekan
mereka berbicara dan berargumen, mereka akan belajar memilih dan membandingkan
pendekatan atau cara yang orang lain lakukan untuk menjawab sebuah masalah yang
guru berikan.
Sebagai guru saat memberikan soal
berikanlah siswa beberapa peluang kemungkinan dalam menjawab sebuah soal.
Misalnya soal yang bapak berikan ini punya tiga alternatif, bisa kah kamu
menemukan ketiga-tiganya?
5.
Guru
mengajarkan kesadaran siswa dalam memandang sebuah pengetahuan.
Saat mengajarkan siswa, dikarenakan
keterbatasan kita, terkadang kita sudah membuat mereka menebak atau
mengarang-ngarang sebuah jawaban demi mendapatkan hasil yang benar. Hal ini
siswa lakukan secara sadar atau tidak sadar. Untuk itu mari kita letakkan
gambar dibawah ini disamping soal yang kita berikan kepada siswa di kertas
soal.
Sumber : Education Corner
2 komentar:
pit kita belajar teori tu mudah, tapi menerapkannya sangat susah. bagaimana ya cara kita agar benar-benar menerapkannya pada saat nanti kita terjun langsung dilapangan.
maka dari itu kuliah semester ini ada yang namanya simulasi, yang dapat digunakan sebagai latihan sebelum terjun langsung ke lapangan..
karena latihan akan membawa pada kesempurnaan..
Posting Komentar